Jul 2, 2012

Lembar Tugas Mandiri (LTM) Agama 1


Manusia Menurut Proses Kejadiannya Secara Islam
Oleh Salsabila Mayang Sari, 1106001920


Judul               : Kejadian Manusia Menurut Sains dan Al Quran
Pengarang       : Drs. Machmun Husein
Data Publikasi : Evolusi Manusia dan Konsepsi Islam, Prof. Dr. T. Jacob Ms.
  M.D., Ir. H. Basit Wahid, Ir. R.H.A. Syahirul Alim Msc., Drs. 
  Machmun Husein, Bandung, Risalah Bandung

Ada berbagai pendapat mengenai proses kejadian manusia, salah satunya adalah teori evolusi Darwin. Teori evolusi Darwin mengungkapkan bahwa manusia merupakan proses perubahan fase-fase dari kera ditentang secara tegas oleh para ulama islam. Pandangan teori evolusi Darwin tersebut ditentang karena tidak sesuai dengan asal mulanya penciptaan manusia secara islam berdasarkan Al-Quran.
Berdasarkan agama islam, proses penciptaan asal mulanya manusia tertuang dalam Al-Quran. Al-Quran mengajarkan bahwa manusia adalah makhluk yang berbeda dari makhluk lainnya. Perbedaan yang paling mendasar terletak pada peniupan roh kedalam tubuh manusia oleh Allah, yang mana hal ini tidak dilakukan oleh Allah kepada makhluk lainnya (Sad(38):71-72). Manusia diciptakan berasal dari saripati tanah yang terdapat dalam tubuh manusia sebagai nuah (air yang berisi spermatozoa atau disebut sperma). Proses penciptaan manusia juga tidak mengalami evolusi-evolusi fase kejadian manusia seperti teori Darwin melainkan diciptakan melalui pembiakan (talqih) didalam rahim wanita setelah terjadi proses pertemuan sperma dari laki-laki dengan sel telur dari perempuan dalam qarar (rahim atau kandungan). Berdasarkan Al-Quran, proses tersebut diawali oleh nuthfah sebagai alaqah yang berbentuk gumpalan darah (Al-Alaq(96):2) yang berubah menjadi daging kental, daging, dan tulang belulang. Kemudian tulang tersebut dibungkus oleh daging yang akhirnya berwujud manusia sempurna yang telah berkepala, berbadan, bertangan,dan berkaki (Al-Mu’minun(23):12-14). Penciptaan manusia pertama yaitu adam juga ditegaskan bahwa berasal dari tanah (Ali’Imran(3):59). Asal mulanya manusia yang berasal dari tanah liat kering dan lumpur hitam yang diberi bentuk serta ditiupkan roh ke dalam badan juga ditegaskan dalam Al-Hijr(15):28-29. Allah berfirman bahwa manusia berasal dari tanah liat (As-Saffat(37):11) dan diciptakan sebaik-baiknya oleh Allah (At-Tin(95):4). Allah memang telah menyusun tubuh manusia dengan seimbang dan sempurna dalam bentuk yang dikehendaki-Nya (Al-Infitar(82):7-8).
Allah memang telah menciptakan manusia sebagai makhluk yang berbeda dari makhluk lainnya. Manusia dengan sempurna diciptakan, mulai berawal dari peniupan roh hingga pembentukan didalam qarar selalu dibentuk sebaik-baiknya oleh Allah. Hal ini menunjukan bahwa teori evolusi Darwin yang mengatakan bahwa fase-fase kejadian manusia itu dapat terlihat jelas ketidaksesuaiannya berdasarkan Al-Quran.






Diam atau Bergerak

Waktu terus berlalu tapi engkau masih disana Hari terus berlalu tapi engkau masih di singgasana Lepaskan singgasana karena engkau perlu ta...